bg

29 August 2011

Aurora Borealis dan Aurora Australis

     Aurora adalah Kilau cahaya warna-warni di langit pada malam hari. Yang khas atau yang sering terjadi adalah tirai cahaya biru kehijauan yang berpendar dengan bercak merah jambu. Pita warna ini panjangnya bisa mencapai lebih dari 1.600 km dengan lebar kira-kira 160 km.
    Aurora yang muncul di bumi, sebenarnya dipicu dari peristiwa yang jauh di matahari, inilah begini teorinya:
Gas yang mendominasi di matahari yaitu hidrogen dan hellium. Semua atom memiliki partikel yang disebut proton di pusatnya. Disekelilingnya ada elektron yang mengorbit. Proton bermuatan listrik positif, sedangkan elektron negatif.
    Halo (lingkaran cahaya) disekeliling gas yang melingkupi matahari (korona), selalu melebar ke angkasa, mengirimkan serpihan-serpihan atom ke segala arah, peristiwa ini disebut angin surya-yang proton dan elektronnya melesat dgn kecepatan 950km/detik.
  
Ketika partikel surya berada didekat bumi, mereka merasakan adanya efek magnet yang sangat kuat. Bumi sepertimagnet raksasa dengan garis-garis daya magnet melengkung ke angkasa dan menyatu di dekat kutub utara dan selatan . Magnetismenya dipercaya disebabkan oleh arus listrik yang disebabkan rotasi inti besi bumi.


   
 Gaya magnetik menarik partikel-partikel itu. Partikel yang tertarik masuk ke dalam berkas sepanjang garis magnetik, yang melengkung kembali ke bumi di kutub magnetik. Saat partikel-partikel bergerak sepanjang garis yang tidak terlihat itu, mereka terlempar ke atmosfir. Dan terjadilah aurora.
   
Atmosfir kita terdiri daripaling banyak nitrogen kemudian oksigen diudara. Sebagian dari atom-atom ini kehilangan sebagian dari elektron mereka sendiri, dan sebagian lainnya menyerap energi.













Setelah bertabrakan, mereka melepaskan foton-foton cahaya. Nitrogen yang kehilangan elektron mengeluarkan cahaya ungu dan biru, nitrogen yang menyerap energi mengkilau merah tua. Oksigen yang menyerap energi memancarkan cahaya hijau dan merah.


  









 
Kilau dekat kutub utara disebut Aurora Borealis atau cahaya utara, sedangkan dekat kutub selatan adalah Aurora Australis(cahaya selatan).Aurora muncul hampir setiap malam di kutub utara, 20 hingga 200 kali setahun di Skandinavia Utara dan Amerika Utara.

Bahkan ada pula 5-10 aurora di dekat garis lintang yang cukup jauh di selatan seperti London, Paris, SeattleAS. Dan kabarnya cahaya mirip hantu pernah terlihat di Meksiko...





 <---- Aurora Borealis di Alaska


No comments:

Post a Comment